Teks sambutan dalam Bahasa Sunda yang disampaikan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus merupakan tradisi penting. Contohnya dapat berupa ungkapan rasa syukur atas kemerdekaan, renungan mengenai perjuangan pahlawan, serta ajakan untuk mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif. Biasanya, pidato ini disampaikan dalam acara formal maupun informal di lingkungan masyarakat, sekolah, atau instansi pemerintahan di wilayah Jawa Barat.
Penyampaian pidato berbahasa Sunda pada peringatan Hari Kemerdekaan memiliki nilai signifikan. Selain melestarikan bahasa dan budaya Sunda, kegiatan ini juga dapat menanamkan rasa nasionalisme dan patriotisme, khususnya bagi generasi muda. Pidato yang disampaikan dalam bahasa daerah mampu menjangkau dan menyentuh audiens secara lebih personal, sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat diterima dengan lebih efektif. Peringatan Hari Kemerdekaan juga menjadi momentum untuk merefleksikan nilai-nilai perjuangan para pahlawan dan mengaplikasikannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.