Ilustrasi naskah orasi mengenai ketertiban menggambarkan bagaimana nilai tersebut dikomunikasikan secara formal. Biasanya, naskah tersebut memuat pendahuluan, isi yang memaparkan pentingnya ketertiban, contoh penerapannya, serta penutup yang berisi ajakan untuk bertindak. Beragam contoh dapat ditemukan, mulai dari yang ditujukan untuk siswa di sekolah, karyawan di perusahaan, hingga masyarakat umum. Contoh-contoh ini seringkali disesuaikan dengan konteks audiens dan tujuan penyampaian pesan.
Penyampaian pesan tentang ketertiban secara terstruktur dan formal, seperti melalui naskah orasi, memiliki peran penting dalam menanamkan dan memperkuat nilai tersebut. Naskah yang baik dapat menginspirasi dan memotivasi pendengar untuk menerapkan ketertiban dalam kehidupan sehari-hari. Secara historis, orasi telah digunakan sebagai media efektif untuk menyampaikan gagasan dan mempengaruhi publik, termasuk dalam hal menanamkan nilai-nilai penting seperti ketertiban dan disiplin. Hal ini menunjukkan bahwa komunikasi formal mengenai nilai-nilai tersebut telah lama diakui penting dalam membangun individu dan masyarakat yang lebih baik.