Membuat visualisasi data dalam program pengolah angka seperti Microsoft Excel merupakan keterampilan penting untuk menyajikan informasi secara efektif. Proses ini melibatkan pemilihan tipe grafik yang tepat berdasarkan jenis data dan tujuan penyampaian, kemudian memasukkan data yang relevan, dan akhirnya memformat tampilan grafik agar mudah dipahami dan menarik secara visual. Sebagai contoh, data penjualan bulanan dapat divisualisasikan dengan grafik batang untuk perbandingan yang jelas, sementara tren data sepanjang waktu mungkin lebih sesuai dengan grafik garis.
Kemampuan untuk menghasilkan grafik yang informatif dan menarik memiliki manfaat signifikan dalam berbagai konteks. Dalam dunia bisnis, grafik membantu dalam menganalisis data penjualan, mengidentifikasi tren pasar, dan menyusun laporan yang lebih persuasif. Dalam bidang akademik, grafik digunakan untuk mempresentasikan temuan penelitian secara visual, memudahkan pemahaman dan interpretasi data. Secara historis, representasi visual data telah berevolusi dari metode manual yang memakan waktu hingga solusi berbasis perangkat lunak yang efisien dan canggih seperti yang ditawarkan oleh Excel, yang secara signifikan meningkatkan kecepatan dan akurasi dalam pembuatan visualisasi data.