Penggunaan aplikasi seluler yang beragam memunculkan kebutuhan untuk mengelola akses dan visibilitas aplikasi tersebut. Metode untuk membatasi akses atau menyembunyikan ikon aplikasi pada perangkat mobile bervariasi, tergantung sistem operasi yang digunakan. Misalnya, pada Android, hal ini dapat dilakukan melalui fitur bawaan launcher atau aplikasi pihak ketiga, sementara iOS menawarkan pendekatan yang berbeda melalui fitur-fitur tertentu dan pengaturan privasi. Teknik-teknik ini mencakup pembuatan folder, penggunaan launcher khusus, atau memanfaatkan fitur yang membatasi akses aplikasi berdasarkan profil pengguna.
Kemampuan untuk mengontrol visibilitas aplikasi meningkatkan keamanan data dan privasi pengguna. Hal ini penting untuk melindungi informasi sensitif dari akses yang tidak sah, terutama pada perangkat yang digunakan bersama atau di lingkungan publik. Selain itu, pengaturan ini juga dapat membantu dalam menjaga fokus dan produktivitas dengan membatasi akses ke aplikasi yang bersifat mengganggu. Perkembangan teknologi mobile telah mendorong inovasi dalam pengelolaan aplikasi, menciptakan solusi yang semakin canggih dan mudah diakses.