Teknik penempatan lidah yang tepat, melibatkan kontak lembut lidah dengan langit-langit mulut, merupakan praktik yang bertujuan untuk memperbaiki postur wajah dan meningkatkan kesehatan orofacial. Ini melibatkan posisi lidah yang rileks namun aktif, menekan secara lembut pada bagian belakang gigi atas dan langit-langit, menghasilkan perubahan bertahap pada struktur wajah seiring waktu. Contohnya, posisi yang benar akan melibatkan kontak penuh lidah dengan palatum durum (langit-langit keras) dan sedikit tekanan pada palatum molle (langit-langit lunak).
Praktik ini diyakini dapat memberikan sejumlah manfaat, termasuk peningkatan profil wajah yang lebih estetis, perbaikan postur rahang dan gigi, serta potensi pengurangan masalah pernapasan mulut. Meskipun klaim manfaatnya masih terus diteliti secara ilmiah, perbaikan postur lidah dan otot-otot sekitarnya berkontribusi pada perkembangan dan pemeliharaan struktur wajah yang optimal. Konsep ini telah menarik perhatian dan diadopsi oleh banyak individu yang mencari peningkatan estetika dan kesehatan orofacial.