Istilah ini merujuk pada contoh naskah pidato yang disampaikan dalam Bahasa Sunda dengan durasi penyampaian yang relatif pendek. Naskah tersebut biasanya mengandung salam pembuka, isi pidato yang ringkas dan padat, serta salam penutup. Contohnya, sebuah pidato singkat dalam Bahasa Sunda untuk acara perpisahan sekolah mungkin mencakup ucapan terima kasih kepada guru dan teman, kenangan singkat selama bersekolah, serta harapan untuk masa depan.
Ketersediaan referensi teks pidato singkat berbahasa Sunda memiliki peran penting dalam melestarikan dan mengembangkan Bahasa Sunda, khususnya dalam konteks komunikasi formal. Keberadaan contoh-contoh ini memudahkan pembelajaran bagi mereka yang ingin berlatih berpidato dalam Bahasa Sunda, baik untuk keperluan akademis, acara adat, maupun kegiatan kemasyarakatan lainnya. Hal ini juga berkontribusi pada pengayaan khazanah sastra dan budaya Sunda, terutama di era digital yang memungkinkan akses dan penyebaran informasi secara lebih luas.